oleh

PT Pinago Tanam Tumpang Sari

Muba, jurnalsumatra.com – Ribuan kayu Log/gelondongan jenis jati dan Sungkai keluar dari Kebun PT Pinago Utama Tbk (PNGO).  Sebagaimana diketahui kayu gelondongan siap olah itu hasil dari penebangan tanaman tumpang sari yang ditanam pihak Pinago Utama beberapa tahun lalu. Dan kayu tersebut duduga akan dibawa ke pulau Jawa. Berdasarkan data yang dihimpun, PT. Pinago Utama didirikan pada tanggal 12 Mei 1979. Perusahaan ini bergerak dalam bidang industri perkebunan kelapa sawit dan karet beserta industri penunjangnya. Sementara lokasi perkebunan Perusahaan dan anak usahanya berada di Kabupaten Musi Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan.

JN’ salah satu kelompok pekerja penebang kayu jati mengatakan, bahwa didalam hamparan perkebunan sawit dan karet dari Divisi Satu sampai Divisi Lima terdapat tanaman pohon jati. “Kelompok kami baru sebulan kerja di sini, ya sekitar 3 blok kurang lebih 2000 batang yang sudah kami tebang. Sudah 3 Divisi yang sudah di kerjakan dan kelompok kami ada 6 orang pak,” ujarnya saat dibincangi awak media, Selasa (13/04/2021).

Dijelaskannya, Kayu Jati tersebut berusia di atas 20 Tahun, penanamannya berbarengan dengan sawit dan karet. Kemudian setelah di tebang ribuan Kayu Jati gelondongan yang siap diolah diangkut ke Pulau Jawa. Terpisah, Manager Kebun Robert Simangunsong membenarkan adanya adanya Kayu Jati dan Sungai yang disisipkan dalam hamparan perkebunan Sawit dan Karet.

“Untuk Perkebunan Karet dan Sawit PT Pinago itu Sampai Divisi 9, Ya memang benar itu Kayu Jati dan Sungkai pak, potongan kayu jati dan Sungkai itu kita bawa ke Jepara dan Medan ya sesuai permintaan mereka,” ujar Simangunsong saat di konfirmasi awak media di ruang kerjanya, Selasa (13/04/2021). Ketika dipertanyakan izin Perusahaan terkait penanaman Kayu Jati dan Sungkai dirinya berkelit bahwa kayu tersebut telah ditanam jauh sebelum dirinya bekerja di perusahaan. “Oh kalau masalah itu saya tidak saya tahu pak, tanaman itu sebelum saya disini sudah ada dan saya  disini hanya meneruskannya saja,” ungkapnya. (Rafik elyas/ri)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

News Feed