Muba, jurnalsumatra.com – Rasa gembira kini benar benar terpancar diraut wajah Salamun (33) warga dusun III desa Rimba Ukur Kecamatan Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba). Setelah kakinya yang mengalami patah tulang, akibat terkena pisau mesin rumput beberapa tahun lalu berangsur sembuh.
Jika sebelumnya sebagai ungkapan rasa syukur dan rasa kegembiraan nya, Salamun mengucapkan terimah kasih kepada Dodi Reza Alex Noerdin (Bupati Muba Non-aktif). Kali ini laki-laki yang bersetatus duda ini juga mengucapkan terimakasih kepada Baznas Muba dan juga tim relawan Muba. Selain itu, Salamun juga mengucapkan sangat berterimakasih kepada wartawan Jurnal Sumatra.com karena telah mempublikasikan dirinya.
“Setelah saya viral di suatu pemberitaan, pihak Baznas Muba waktu itu turun langsung mengunjungi saya dengan memberikan bantuan berupa obat-obatan, sembako, uang tunai dan juga modal untuk usaha kecil- kecilan. “terimahkasih kak Rafik berkat bantuan nya, banyak pihak yang mengunjungi saya untuk memberikan bantuan dan pertolongan.”Ucap Salamun saat bertandang kerumah wartawan Jurnal Sumatra.com, Sabtu (14/5/2022) sore.
Lanjutnya, saya juga sangat berterimakasih kepada Baznas Muba dan juga tim relawan Muba, karena berkat bantuannya saya lancar menjalankan operasi di RSUD Sekayu. Sekarang Kaki saya telah sembuh dan bisa berjalan kembali. Kini saya sudah bisa menjalankan aktivitas sehari-hari dan tidak lagi mengharap belas kasihan dari keluarga dan tetangga untuk menyambung hidup.”Ucapnya lagi.
Perlu diketahui, setelah keberadaan Salamun yang tinggal digubuk reot, dengan kondisi mengalami patah tulang kaki akibat terkena pisau mesin rumput dipublikasikan Jurnal Sumatra.com ditahun belakangan ini. Mendapat kabar tersebut, kala itu, Bupati Muba H Dodi Reza Alex Noerdin langsung memerintahkan pihak-pihak terkait untuk turun ke lokasi guna memberikan pertolongan dan bantuan. Sehingga untuk memastikannya saat itu, kepala Dinas Kominfo Muba Herryandi Sinulingga AP langsung menghubungi Jurnal Sumatra.com.
“Baznas bisa bantu, mengenai buka pen gratis, kalau mau buka kita minta bantu dinkes. Pastikan dan tanyakan yong (kakak) nanti kita minta bantuan Kadinkes, kasian jingoknye (lihatnya),” Ujar Kadis Kominfo saat itu Melalui via WhatsApp. (Rafik Elyas)
Komentar