oleh

Bupati OKU Pantau Langsung Pilkades

Baturaja, Jurnalsumatra.com – Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak dilakukan 57 Desa yang ada di Kabupaten Ogan Komering Ulu. Pejabat (Pj) Bupati OKU bersama Kepala Dinas Pemerdaya Masyarakat Desa (PMD) tinjau langsung  di tiga TPS Kecamatan lokasi pilkades, berawal dari Kecamatan Baturaja Barat Desa Batu putih, Kecamatan Lubuk Batang tepatnya di Desa Lubuk Batang Baru, terahir diteruskan di Kecamatan Baturaja Timur Desa Terusan. Selasa (4/10/2022).

Pejabat Bupati OKU H. Teddy Mailwansyah mengatakan bersama teman – teman pimpinan daerah memantau tahapan serentak Pilkades pada hari ini diberapa titik tinjau alham dulilah sampai laporan terahir langsung sesui dengan harapan. “Kita sama – sama semoga hasilnya juga nanti bisa diterima oleh semua pihak, kita berharap Pilkades tahun ini terdapat Pilkades yang aman, damai dan jujur serta menghasilkan nantinya Kades – Kades terpilih  memang pilihan rakyat yang baik diantara yang baik.” Ucap teddy

Dikatakan Teddy menghimbau dari 168 peserta Pilkades kepada peserta tahun ini serta pendukungnya ikuti proses Pilkades dengan jujur dengan aman dan riang gembira, tidak ada lagi nantinya setelah Pilkades terjadi perbedaan. “Saya minta semua kembali bersatu bersama – sama. Yang penting adalah bagai mana kita membangun di Desanya masing – masing jaga kekompakan dan kebersamaan pak Kades seluruh masyarakat beserta perangkatnya yang ada di Desa masing – masing. Jadi setelah ini kita kembali sedia kalah, hilangkan perbedaan permusuhan karna ikut Pilkades setelah Pilkades kita kembali rukun bersatu membangun Desanya masing – masing. ” Harapnya

Sementara itu Kepala Dinas PMD Drs Ahmad Firdaus, M.Si menjelaskan Pilkades tahun 2022 ini diikuti 57 Desa tersebar di 12 Kecamatan dengan mata pilih lebih kurang 69 ribu  jiwa. “Kami harapkan kepada pemilih khususnya terdaptar mata pilih tetap. Mengenai hak pilihnya sehingga terdapat pimpinan yang dipihnya enam tahun kedepan, yang dipercaya oleh masyarakat. “Jelasnya

Ditambahkanya mengenai adanya beberapa Desa yang kita anggap rawan seperti Desa Air Paoh dikarnakan jumlah mata pilihnya besar ,kemudian ada juga yang di Kecamatan Semidang aji, Desa Banjar Sari karna memang DPT nya ada konflik. ” itu sudah kita tarik ke Kabupaten penyelesaianya. Untuk Desa lain alham dulilah tidak ada terlalu rawan karna kita sudah menerjunkan petugas keamanan baik itu TNI maupun dari Polri.” Pungkasnya (Win)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

News Feed