Muba Jurnalsumatra.com – Setelah dilakukan proses pencarian panjang, akhirnya Dasparma seorang bocah berusia 8 tahun yang tenggelam di Sungai Medak saat mandi bersama kakak nya ditemukan oleh warga bersama tim Basarnas dan pihak Polsek Sekayu dan BPBD kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Minggu (17/12) sekira pukul 9.00 Wib.
Korban ditemukan dalam keadaan tersangkut dikayu didalam dasar sungai, berkisar sekitar 30 meter dari tempat kejadian.
“Pencarian dilakukan dengan cara menyusuri tebing sungai, setelah dilakukan penyelaman jasat korban ditemukan dalam keadaan tersangkut di kayu di dasar Sungai,” Ujar Revi (47) yang merupakan kakak kandung dari ibu korban.
Baca juga : Bocah Kelas 2 SD Hilang Saat Mandi di Sungai Bersama Kakaknya
Dari pantauan, setelah ditemukan jasad korban langsung digotong warga keatas tebing kemudian dimasukan ke dalam mobil Ambulance untuk dibawah ke rumah duka.
Mewakili Kapolsek Sekayu AKP Suvenpri SH, Kapospol Sungai Batang Bagus Dinata SH, mengimbau kepada masyarakat dengan adanya kejadian ini para orang tua diharapkan agar waspada terhadap anak.
“Dengan adanya kejadian ini, kita mengimbau kepada para orang tua untuk mengontrol kegiatan anaknya masing-masing. Terlebih lagi saat ini memasuki musim banjir, kita harus waspada jangan sampai anak-anak mandi atau bermain ditepi sungai.”Tegasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Dasparma (8) bin Iskandar warga desa Rimba Ukur, seorang bocah yang masih duduk di bangku kelas 2 Sekolah Dasar tiba-tiba menghilang saat mandi bersama kakaknya di sungai medak, tepatnya diperbatasan Desa Rimba Ukur (C5) Kecamatan Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sabtu (16/12/2023) sore sekira pukul 17. 00 Wib. (Rafik Elyas)
Komentar